Sunday, November 25, 2012

mumpung inget..

Setelah membaca, biasanya akan tertinggal kesan tertentu - entah itu sesuai atau tidak dengan tujuan penulisnya.. Wallahu alam :p
Buku yang baru saja saya baca, saya pikir akan meninggalkan kesan yang haru atau gimana gitu, karena di sampulnya, subjudulnya saja menyatakan sebagai 'kisah mengharukan tentang persahabatan seekor kera dan keledai'. Dan ternyata..saya justru mendapat tidak hanya haru, tapi justru kengerian, terutama dengan akhir cerita yang ngga terduga. Cerita dikisahkan dari sudut pandang sang tokoh utama, sehingga mau ngga mau ya saya juga ikut terbawa melihat dari mata sang tokoh..yang ternyata...terbutakan (?) atau tidak peka dalam hal tertentu (?) dengan pembawaan dan karakter sang tokoh utama lainnya- yang baru saya sadari saat dia sadar. Intinya apa ya? Ya gitu deh, agak aneh juga menyelesaikan sebuah buku dengan merasa sedikit jengkel dan kesal.

Salah satu bagian yang saya suka: 'Menurut pendapatku, keyakinan adalah seperti berada dalam cahaya matahari. Bila kau berada dalam cahaya matahari, mungkinkah kau tidak menciptakan bayangan? Bisakah kau menanggalkan bidang gelap yang menempel padamu itu, selalu berbentuk seperti dirimu, seolah tak putus-putus mengingatkanmu akan dirimu sendiri? Tidak bisa. Bayangan ini adalah keraguan. Dia pergi ke mana pun kau pergi selama kau tetap berada dalam cahaya matahari. Dan siapa yang tidak ingin berada dalam cahaya matahari?' -Virgil [Beatrice and Virgil, Yann Martel]

Published with Blogger-droid v2.0.9

No comments:

Post a Comment